Search

Seberapa Penting Disaster Recovery Plan untuk Auditor ?

Oleh : Faruk
Editor : Mahar

Disaster Recovery Plan (DRP) adalah semacam rencana yang dibuat untuk memastikan bahwa sebuah perusahaan tetap beroperasi di tengah bencana atau kegagalan sistem. Ini penting bagi auditor untuk memahami pentingnya DRP dan mengevaluasi bagaimana DRP diterapkan di perusahaan tertentu. Dalam posting artikel ini, kami akan membahas mengapa DRP begitu penting bagi auditor. Bagi Auditor dapat melakukan evaluasi suksesnya tidaknya DRP untuk perusahaan. Selain itu, auditor juga dapat memastikan bahwa DRP yang sesuai diterapkan dan dijalankan dengan benar.

Disaster recovery plan digunakan organisasi dalam meminimalkan risiko dan optimalisasi kesinambungan entitas dalam menghadapi risiko bencana. Bagi auditor perlu mengetahui terkait DRP karena manfaatnya bagi perusahaan dapat melindungi organisasi dari kegagalan layanan, meminimalkan risiko organisasi terhadap penundaan (delay) dalam penyediaan layanan. Menjamin kehandalan dari sistem yang sedia melalui pengetesan dan simulasi.

Jadi, tujuan adanya disaster recovery plan adalah meminimalkan risiko dan optimalisasi kesinambungan entitas dalam menghadapi risiko bencana. DRP adalah cara yang tepat untuk melindungi perusahaan dari berbagai ancaman seperti kecelakaan, bencana alam, kebakaran, virus komputer, dan lain sebagainya. Auditor perlu mengetahui tujuan dan manfaat yang dihasilkan oleh DRP, karena ini dapat membantu perusahaan untuk melindungi diri dari kegagalan layanan, meminimalkan risiko organisasi terhadap penundaan dalam penyediaan layanan, dan menjamin kehandalan dari sistem yang sedia melalui pengetesan dan simulasi

Disaster Recovery Plan adalah suatu rencana yang mengatur bagaimana organisasi harus bertindak saat terjadi bencana, baik alami atau manusiawi. Auditor mendapat manfaat dari Disaster Recovery Plan karena memungkinkan mereka untuk memeriksa bagaimana organisasi merespons bencana dan mengambil tindakan untuk memulihkan kontinuitas operasional setelah bencana. Dengan menggunakan rencana ini, auditor dapat menilai apakah organisasi telah mengambil langkah yang tepat untuk meminimalkan kerugian akibat bencana.

Auditor dapat menggunakan Disaster Recovery Plan untuk memastikan bahwa organisasi telah mengimplementasikan strategi untuk meminimalkan kerugian akibat bencana. Topik ini dibahas secara mendalam pada pelatihan Sertifikasi QIA Lanjutan.